Jumat, 07 Januari 2011

Visi, Pemimpin Anda Menuju Sukses


Sebesar Apa Visi Anda, Sebesar Itulah Kesuksesan Anda.
Sebagai pembuka, ada kisah sederhana yang mungkin pernah Anda dengar. Berikut kisahnya.
Di pinggir jalan, berdiri seorang pria yang sedang menunggu taxi yang akan lewat. Sekilas jika diamati, orang tersebut membawa banyak dokumen dan berkas seperti hendak melakukan deal bisnis yang besar. Apalagi pakaiannya sudah nampak rapi, layaknya executive muda.
Setelah menunggu ± 10 menit, akhirnya datanglah taxi yang telah dinantikannya. Pria itupun menyetopnya. Kemudian masuk ke dalam taxi. Setelah agak lama, rupanya taxi itupun tidak berjalan kemana-mana.
Sang pria dengan kesalnya menghardik supir taxi, “Hey, kenapa kita tidak jalan?” Supir taxi pun menjawab, “Bagaimana saya mau jalan, Anda tidak memberitahukan kemana saya harus membawa Anda pergi.”
Kemudian supir taxi bertanya lagi, “Anda mau kemana?” Pria itu menjawab, “Saya tidak tahu. Awas jangan bertanya lagi, pokoknya jalan saja.”
Dari cerita singkat di atas, kira-kira sampaikah orang tersebut pada tujuannya? Ataukah jangan-jangan dia hanya berputar-putar dan tidak pernah sampai pada tujuan yang sebenarnya.
Itulah gambaran pentingnya sebuah visi. Sebanyak apapun bekal Anda untuk melakukan perjalanan sukses, ketika visi sukses ke depan Anda tidak punya maka sudah bisa dipastikan usaha Anda akan sia-sia.
Salah satu mentor bisnis offline saya, Mr. Juanda Kurniawan (Branch Manager perusahaan otomotif di Surabaya), pernah mengatakan bahwa Visi adalah apa yang ingin Anda dapatkan dan action yang akan memastikan apakah anda mendapatkan hal tersebut. Persoalannya adalah bagaimana bisa action dengan benar dan tepat sasaran bila visi aja Anda tidak punya.
Saya pernah membaca di sebuah buku (lupa judulnya karena pinjam punya teman), ada sebuah survey yang cukup mengejutkan terkait dengan pembentukan visi sukses ini. Survey tersebut meriset dan mencari tahu kesamaan pola pikir masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah (miskin).
Sebagian besar sampel masyarakat tersebut ternyata tidak memiliki sebuah visi sukses kedepan. Mereka terbiasa memilih untuk menjalani hidupnya seperti air yang mengalir {sukses adalah sebuah pilihan}. Tanpa tujuan yang jelas, tidak ada target sukses yang dikejar. Hasilnya pun begitu-begitu saja. Dengan kata lain, terus mengalir meski airnya keruh.
Oleh karena itu berbicara tentang kesuksesan, pastilah berkaitan erat dengan visi. Seberapa besar visi seseorang, maka sebesar itulah kesuksesan yang akan diraih. Visi ibarat obat bius. Semakin besar dan semakin fokus Anda pada visi tersebut, maka segala rintangan yang menghambat Anda untuk sukses tidak akan terasa. Anda tidak akan peduli seberapa besar pengorbanan yang harus dilakukan asalkan visi tersebut bisa terwujud.
Untuk memiliki visi yang besar, hilangkan kata mustahil dalam diri Anda. Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini. Sebagai contoh saya ambil figur pengusaha sukses dan motivator No.1 Indonesia, Andrie Wongso. Pendidikannya sangat luar biasa. Gelarnya pun unik. SDTTTBS (Sekolah Dasar Tidak Tamat Tapi Bisa Sukses), Hehehe…
Kalau beliau yang tidak lulus SD saja bisa menjadi begitu top, bagaimana dengan Anda yang saya yakin minimal sudah lulus SD. Tentu saja potensi Anda untuk sukses jauh lebih besar. Cuma yang mau saya tanyakan pada Anda, seberapa besarkah visi Anda untuk menjadi orang sukses? Ataukah Anda sampai saat ini belum memiliki visi sama sekali. Tentu Anda tidak mau kan masuk dalam golongan orang gagal gara-gara tidak punya visi.
Jika Anda mau sukses, segera bentuk visi Anda mulai sekarang. Buat Anda yang sudah punya visi tapi kecil-kecil, segera perbesar visi Anda! Punya visi besar kan gratis, ya dimanfaatkan gitu loh! Kan orang Indonesia senengnya yang gratis-gratis, hahaha…
Salam Sukses, space

Tags: Bisnis, Pemimpin, Pengembangan Diri, Sukses, visi, visi besar, Visi Pemimpin Anda Menuju Sukses
Pengembangan Diri | arief maulana | December 2, 2008 9:02 pm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar